Minggu, 30 Oktober 2011

Beginilah Cara kerja Motor 4-Tak




Cara kerja Motor 4-Tak

Mengapa mesin disebut 4 tak, karena memang ada 4 langkah. Berikut adalah detail dari setiap proses.


1. Intake
Disebut langkah intake karena langkah pertama adalah menghisap melalui piston dari karburator. Pasokan bahan bakar tidak cukup hanya dari semprotan karburator. Cara kerjanya adalah sbb. Piston pertama kali berada di posisi atas (atau disebut Titik Mati Atas). Lalu piston menghisap bahan bakar yang sudah disetting/dicampur antara bensin dan udara di karburator. Piston lalu mundur menghisap bahan bakar. Untuk membuka, diperlukan klep atau valve inlet yang akan membuka pada saat piston turun/menghisap ke arah bawah.

Gerakan valve atau inlet diatur oleh camshaft secara mekanis. Yakni, camshaft mengatur besaran bukaan klep dengan cara menekan tuas klep. Camshaft sendiri digerakan oleh rantai keteng yang disambungkan antara camshaft ke crankshaft. Untuk detilnya, lihat gambar berikut.

Perhatikan bahwa A adalah Intake Valve (klep masuk bahan bakar) dan klep ini ditekan (membuka) karena I (camshaft) menekan valve A. Dengan demikian, pada saat piston turun, maka A terbuka sekaligus bahan bakar ditarik masuk ke ruang bakar. A akan menutup sampai batas tertentu sebelum langkah kedua : kompresi. Rantai keteng tidak terlihat karena akan sulit digambarkan di atas, tetapi crankshaft (P) terhubung dengan camshaft (I). Beberapa mobil Eropa seperti Mercedez menggunakan rantai sebagai penghubung antara crankshaft dan camshaft, tetapi umumnya di mobil Jepang menggunakan belt yang kita kenal sebagai timing belt.


2. Kompresi
Langkah ini adalah lanjutan dari langkah di atas. Setelah piston mencapai titik terbawah di tahapan intake, lalu valve intake tertutup, dan dilakukan proses kompresi. Yakni, bahan bakar yang sudah ada di ruang bakar dimampatkan. Ruangan sudah tertutup rapat karena kedua valve (intake dan exhaust) tertutup. Proses ini terus berjalan sampai langkah berikut yakni meledaknya busi di langkah ke 3.


3. Combustion (Pembakaran)
Tahap berikut adalah busi pada titik tertentu akan meledak setelah PISTON BERGERAK MENCAPAI TITIK MATI ATAS DAN MUNDUR BEBERAPA DERAJAT. Jadi, busi tidak meledak pada saat piston di titik paling atas (disebut titik 0 derajat), tetapi piston mundur dulu, baru meledak. Hal ini karena untuk menghindari adanya energi yang terbuang sia-sia karena pada saat piston di titik mati atas, masih ada energi laten (yang tersimpan akibat dorongan proses kompresi). Jika pada titik 0 derajat busi meledak, bisa jadi piston mundur tetapi mengengkol crankshaft ke arah belakang (motor mundur ke belakang, bukan memutar roda ke depan). Setelah proses pembakaran, maka piston memiliki energi untuk mendorong crankshaft yang nantinya akan dialirkan melalui gearbox dan sproket, rantai, dan terakhir ke roda.


4. Exhaust (Pembuangan)
Langkah terakhir ini dilakukan setelah pembakaran. Piston akibat pembakaran akan terdorong hingga ke titik yang paling bawah, atau disebut Titik Mati Bawah. Setelah itu, piston akan mendorong ke depan dan klep exhaust membuka sementara klep intake tertutup. Oleh karena itu, maka gas buang akan terdorong masuk ke lubang Exhaust Port (atau kita bilang lubang sambungan ke knalpot). Dengan demikian, maka kita bisa membuang semua sisa gas buang akibat pembakaran. Dan setelah bersih kembali, lalu kita akan masuk lagi mengulangi langkah ke 1 lagi.
TAMBAHAN


Cara kerja Motor 2-Tak

 

1. Langkah Isap dan Kompresi
Piston bergerak ke atas. Ruang dibawah piston menjadi vakum/hampa udara, akibatnya udara dan campuran bahan bakar terisap masuk ke dalam ruang dibawah piston. Sementara dibagian ruang atas piston terjadi langkah kompresi, sehingga udara dan campuran bahan bakar yang sudah berada di ruang atas piston suhu dan tekanannya menjadi naik. Pada saat 10-5 derajat sebelum TMA, busi memercikan bunga api, sehingga campuran udara dan bahan bakar yang telah naik temperatur dan tekanannya menjadi terbakar dan meledak.


2. Langkah Usaha dan Buang
Hasil dari pembakaran tadi membuat piston bergerak ke bawah. Pada saat piston terdorong ke bawah/bergerak ke bawah, ruang di bawah piston menjadi dimampatkan/dikompresikan. Sehingga campuran udara dan bahan bakar yang berada di ruang bawah piston menjadi terdesak keluar dan naik ke ruang diatas piston melalui saluran bilas. Sementara sisa hasil pembakaran tadi akan terdorong ke luar dan keluar menuju saluran buang, kemudian menuju knalpot.

Langkah kerja ini terjadi berulang-ulang selama mesin hidup.[/b]


Keterangan : Pada saat piston bergerak ke bawah, udara dan campuran bahan bakar yang berada di ruang bawah piston tidak dapat keluar menuju saluran masuk, karena adanya reed valve.


Penjelasan Lebih Detail
Jika mesin 4 tak memerlukan 2 putaran crankshaft dalam satu siklus kerjanya, maka untuk mesin 2-tak hanya memerlukan satu putaran saja. Hal ini berarti dalam satu siklus kerja 2 tak hanya terdiri dari 1 kali gerakan naik dan 1 gerakan turun dari piston saja. Desain dari ruang bakar mesin 2 tak memungkinkan terjadunya hal semacam itu. Ketika piston naik menuju TMA untuk melakukan kompresi maka katup hisap terbuka ( lihat gambar di bawah) dan masuklah campuran bahan bakar dan udara, sehingga dalam satu gerakan piston dari TMB ke TMA menjalankan dua langkah sekaligus yaitu kompresi dan isap. Pada saat sesaat sebelum piston mencapai TMA maka busi menyala, gas campuran meledak dan memaksa piston kembali bergerak ke bawah menuju TMB. Gerakan piston yang ini disebut langkah ekspansi. Namun sembari piston melakukan langkah ekspansi atau usaha, sesungguhnya juga melakukan langkah buang melalui katup buang (sisi kanan dinding silinder pada gambar) . Hal ini bisa terjadi karena gas hasil pembakaran terdorong keluar akibat campuran bahan bakar dan udara baru yang juga masuk dari sisi kiri dinding silinder. Supaya jelasnya liat sendiri aja gambar animasi di atas itu.


Jadi kenapa motor dengan mesin 2 tak harus memakai oli pelumas samping selain pelumas mesin sudah jelas, karena model kerja yang seperti itu membuat tenaga yang dihasilkan lebih besar. Perbandingannya pada mesin 4 tak dalam 2 kali putaran crankcase = 1 x kerja sedangkan untuk 2 tak 2 kali putaran crankcase = 2 x kerja. Untuk itu dibutuhkan pelumas yang lebih karena putaran yang dihasilkan lebih cepat. Hal itu juga menjawab kenapa mesin 2 tak lebih berisik ,boros bahan bakar, menghasilkan asap putih dari knalpotnya tetapi unggul dalam kecepatan dibandingkan mesin 4 tak. Istilahnya “No Engine is Perfect !” Perbedaan yang lain juga terdapat pada bentuk fisik pistonnya. Piston 2 tak lebih panjang dibanding piston 4 tak. Selain itu bentuk piston head nya juga lain, piston 2 tak memiliki semacam kubah untuk memuluskan gas buang untuk bisa keluar sedangkan 4 tak tidak. Piston 2 tak juga memiliki slot lubang yang berhubungan dengan reed valve yang berhubungan dengan cara kerja masukan campuran bahan bakar – udara ke ruang bakar. Cermati deh gambar di bawah :









sumber :http://www.kaskus.us/showthread.php?t=10037901

Tips Membersihkan CPU


perawatan secara berkala terhadap pc dapat memberikan pengaruh yang signifikan atas usia pakai pc itu sendiri, bukan semata debu dan kotoran yang akan selalu bertambah didalam casing pc yang perlu dibersihkan melainkan beberapa part mekanik yang juga perlu dilumasi dengan pelumas. Terlebih pada pc-pc yang digunakan pada kantor, warnet, dan tempat-tempat lain yang menuntut pc bekerja secara terus-menerus. Berikut langkah-langkah dalam membersihkan pc :



1. Memutus arus listrik, lepas semua kabel yang terhubung dengan sumber listrik dan peripheral lain, semisal keyboard, mouse, monitor dan printer. Pastikan tak ada lagi kabel menuju cpu.




2. Bersihkan power supply unit (psu), power supply yang kotor karena debu dapat membuat temperatur didalam power supply melonjak, terlebih bila kipas yang ada didalam psu bergerak lamban karena kotor oleh debu dan tak terlumasi dengan baik. Lepaskan kabel psu yang menuju mainboard, lepaskan baut-baut yang mengikat psu pada casing, bila masa garansi psu anda telah berakhir maka tak perlu ragu untuk membuka penutup psu, langkah ini akan mempermudah anda membersihkan psu, bersihkan seluruh debu dengan kuas kecil yang lembut dan tiup dengan kompresor bertekanan rendah atau dengan alat peniup (blower). Semprot bearing pada kipas dengan wd40, teteskan minyak pelumas pada bearing kipas. Pasang kembali tutup body psu.

3. Bersihkan ram, harddisk, cd rom. Lepas semua komponen tersebut dari dudukannya. Bersihkan debu yang menempel pada permukaan komponen-komponen tersebut. Khusus untuk ram, perhatikan kaki-kaki konektor yang berwarna keemasan, bila warna kakinya terlihat kurang mengkilap, bersihkan dengan penghapus pensil, dan lihat hasilnya, kaki-kaki konektor ram akan mengkilat, kondisi ini akan memperbaiki kualitas hantaran antara ram dengan mainboard.



4. Bersihkan mainboard. Tampak yang tersisa di casing mungkin hanya tinggal mainboard. Lepaskan seluruh baut yang mengikat mainboard dengan casing, lakukan secara hati-hati agar mata obeng tidak merusak mainboard. Bersihkan mainboard dari debu yang menempel dengan kuas secara perlahan dan hati-hati. Perhatikan slot-slot konektor seperti slot untuk ram, pci, pci-ex dan lainnya, pastikan tak ada debu yang menyelinap didalam slot-slot tersebut. Bersihkan pula permukaan belakang mainboard.

5. Bersihkan heatsink procesor. Bagian ini adalah bagian yang sangat beresiko. Lepaskan pengikat heatsink dengan mainboard. Angkat perlahan heatsink dari dudukannya, biasanya thermal paste yang ada dibawah permukaan heatsink akan merekat erat dengan procesor, bila terasa sulit untuk mengangkat heatsink dari dudukannya, lakukan dengan memutar-mutar heatsink secara perlahan. Setelah heatsink terlepas, bersihkan kipas dari debu dan lumasi bearing kipas seperlunya. Bersihkan sisa-sisa thermal paste pada permukaan heatsink.

6. Bersihkan procesor, lepaskan procesor dari dudukannya, bersihkan sisa thermal paste yang melekat, dan pastikan tak ada debu yang menyelinap pada dudukan procesor.



7. Bersihkan casing. Setelah tak ada peripheral yang tersisa didalam casing, bersihkan semua bagian casing dari debu, bila diperlukan, gunakan cairan pembersih serbaguna yang banyak terdapat di toko-toko serba ada.

8. Merakit kembali. Setelah semua bersih, pasang kembali semua komponen. Dimulai dari pemasangan procesor, beri thermal paste secukupnya jangan terlalu banyak, pastikan seluruh permukaan procesor tertutupi secara tipis oleh thermal paste. Lanjutkan dengan memasang seluruh komponen dengan urutan terbalik ketika membongkarnya.

9. Running test. Hidupkan pc dan perhatikan process yang berjalan, pantau suhu procesor dan pastikan seluruh kipas berfungsi. Selamat mempraktikkannya..!


sumber:

Kamis, 20 Oktober 2011

Honda CB Dengan Dua Silinder Asal Purwokerto, Semangat Putra Motor

Ditengah gegap gempita musim kendaraan klasik (baik roda empat dan roda dua) yang sedang menggelora saat ini, dimana kami pun juga sempat membahas motor klasik legenda Honda CB dibeberapa artikel yang lalu, ada hal yang menarik, sampai-sampai banyak yang terkagum-kagum dengan karya yang dihasilkan oleh Muhammad Yusuf Adib Mustofa kumandan dari sebuah bengkel kustom “Semangat Putra Motor”.
www.info-automotive.com_semangat putra motor CB 2 silinder custom (2)
Untuk penggemar motor di sekitaran daerah Purwokerto nama M. Yusuf atau biasa dipanggil dengan Yusuf ini memang sudah tidak asing, bahkan si mas-mas asal Purwokerto ini adalah orang yang berhasil menjadikan Vespa bermesin 2 tak menjadi bersistem mesin 4 langkah, bahkan lebih edannya lagi, sudah 4 tak kemudian dimodif menjadi dua silinder atau V twin.
www.info-automotive.com_semangat putra motor CB 2 silinder custom (1)
“Sebenarnya Honda CB dengan dua silinder atau dua piston ini adalah hasil kelanjutan riset saya dari vespa 2 tak terus jadi 4 tak, kemudian menjadi dua silinder” ujar mas yusuf yang sedang asik-asiknya memamerkan motor CB dua silinder di acara Carnaval Classic Honda 2011 yang diadakan TMII Jakarta 15-16 Oktober 2011.
Silinder head yang dipakai adalah milik Honda Tiger lengkap dengan head bloknya pula, sehingga dengan kata lain CB 100 ini naik pangkat menjadi 400 cc, tapi mesin yang diubah tidak sepenuhnya diubah menjadi kompresi yang sangat besar, bahkan ujar mas yusuf “kompresi sengaja diturunkan dengan cara menenggelamkan kedua cylinder hingga 3mm, sehingga motor tidak sulit untuk dikick starter kemudian dengan begitu kompresi yang rendah aman-aman saja menggunakan premium bahkan lebih irit, bahkan Purwokerto – Jakarta hanya menghabiskan sekitar Rp. 85.000,- premium”.
www.info-automotive.com_semangat putra motor CB 2 silinder custom (3)
Sebenarnya untuk spesifikasi tergantung keinginan si empunya motor apabila ingin memodifikasi motor CB anda menjadi  dua silinder. Lalu bagaimana dengan harganya ? biayanya sekitar 15 – 20 jutaan tergantung spek jadi sebenarnya tidak terlalu mahal dibandingkan anda harus mencari motor besar Honda semacam Honda CB 200 yang belum tentu anda mendapatkan dengan mudah dan ditebus dengan harga murah pula.
www.info-automotive.com_semangat putra motor CB 3 silinder custom
Ditanya mengenai kreasi selanjutnya, si mas yusuf ini berkata “kita sedang berkreasi dengan penambahan silinder lagi untuk jenis Honda CB, kita akan tambah menjadi 3 silinder atau 3 piston, tapi sekarang masih tahap pengerjaan” . kita tunggu saja kreasi gila dan inovatif dari orang lokal kita, dan bagi anda yang doyan dengan motor kustom terutama dengan CC besar, anda bisa mengunjungi Semangat Putra Motor Jl. Sultan Agung Purwokerto Selatan- Jawa Tengah, atau anda bisa menghubungi di nomor telepon 0857 4706 4611, karena untuk urusan ini mereka adalah ahlinya, seperti moto mereka "build the imagination engine of motorcycle ".     argo

Minggu, 02 Oktober 2011

Drive Shaft pada motor…




Well… pas posting artikel spek motor minerva GTR150 ada pertanyaan dari pengunjung blog tentang apa sih drive shaft /poros gardan/cardan shaft itu….?  memang suatu hal yang jarang kita temui di sini penggerak roda dengan sistem ini yang lazim disini adalah rantai ( drive chain ) atau belt pada matic dan moge
Mulai dipakai pada motor tahun 1923 BMW..yang banyak memakainya diantaranya motor merk MOTOGUZZI
Kelebihannya……..?
1.Lebih awet..apa ada rantai yang bisa bertahan sampai lebih dari 15 tahun?  :)
2. Traksi lebih baik…
3. “Smooth ridiing” halusssss…
4.Lebih terlindung dari debu,pasir,kotoran.
kekurangannya…
1.Memang kalau pakai rantai lebih mudah untuk modif “gear ratio”nya…
2.Ada power yang loss pada drive jenis ini dalam tranfers tenaga ke roda2 …
drive shaft di onthel :)
1923 BMW R32..pakai juga loh
drive shaft dengan perangkat universal joint
mini shaft drive...tamiya 


sumber:http://ridertua.wordpress.com/2011/02/17/drive-shaftpada-motor/